KATA PENGANTAR
Salam Pramuka!
Alhamdulillah, segala
puji kita sampaikan kepada Allah SWT karena Eksistensi gerakan kita dalam upaya
tetap menghidupkan kegiatan kepramukaan di kampus “Hijau” IAIN Antasari ini
yang tak terlepas dari peran sang Khaliq yang menciptakan segala kondisi dan
memungkinkan bagi kita untuk tetap bersama dalam menjalanan roda organisasi,
apapun bentuk juang yang telah kita lakukan. Selanjutnya, melalui untaian Shalawat dan salam kita
basahi lidah kita sebagai tanda bahwa kita tidak lupa akan peran beliau sebagai
seorang pemimpin umat yang telah membuktikan keteladanan beliau kepada
pengikutnya.
Laporan
pertanggungjawaban Dewan Racana kali ini dibuat sesuai dengan perkembangan
kondisi Racana sendiri berikut gugusdepannya. Selama satu periode kepemimpinan
yang diamanatkan, ada beberapa perubahan dan dinamika kinerja dewan yang
terjadi, turun atau meningkat, efektif atau tidak. Namun, semua akan disampaikan
dalam satu berkas laporan sederhana meskipun hal ini juga belum bisa
menggambarkan secara penuh dinamika kehidupan organisasi Dewan Racana.
Seperti kata pepatah,
Persetujuan semua orang susah didapat, seberapa baikpun sebuah manajemen
kepemimpinan akan memiliki berbagai kekurangan,
apalagi kita masih dalam tahap pembelajaran organisasi dan memiliki
kesibukan masing-masing, baik dalam konteks pribadi atau golongan.
Selama satu periode
kepemimpinan kami, pastilah ditemukan berbagai kekurangan yang akan menambah
point negatif dalam penilaian sebuah oraganisasi. Oleh karena itu, sebagai kata
pembuka laporan ini kami mohon maaf jika atas segala kesalahan, kekhilafan dan
kekurangan selama masa bakti yang kami emban.
Selanjutnya, kami juga
mengucapkan terimakasih telah diberikan kesempatan dan kepercayaan untuk
belajar memimpin sebuah organisasi. Kami ucapkan terimakasih kepada rekan-rekan
dan semua pihak yang telah membantu selama masa bakti yang kami jalani. Kepada
rekan-rekan sesama pimpinan lembaga kemahasiswaan, kepada kakak-kakak yang
berkecimpung dalam Dewan Racana ataupun kakak-kakak anggota racana dan anggota
gugusdepan yang telah bersama-sama eksis dalam organisasi. Tak lupa kami
sampaikan terimakasih kepada pihak rektorat, mabigus dan segenap jajarananya
serta para pembina yang telah membimbing kami selama ini.
Inilah yang dapat kami
berikan dan tentunya tak sebanding dengan pengalaman yang kami peroleh selama
menjalankan kepemimpinan Dewan Racana. Kami tak sepenuhnya bisa menjalankan
roda organisasi dengan sebaik-baiknya, dan kami sangat berharap generasi
selanjutnya dapat memberikan sesuatu yang lebih agar benar-benar bias membawa
kemajuan bagi organisasi kita ini.
Banjarmasin,
6 Maret 2009
Dewan Racana
Pangeran Antasari dan Dewi Saranti
Hartani Nurhamidah
KDR Pangeran Antasari KDR Dewi
Saranti
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
Bab I : Pendahuluan
A.
Umum
B.
Maksud dan tujuan
C.
Dasar
D.
Sistematika laporan
Bab II : Rencana Kerja Pembinaan Dan
Pengembangan
A.
Pendahuluan
B.
Rencana Kerja
C.
Deskripsi Kerja Bidang
Bab III : Realisasi program kerja
Bab IV : Hambatan dan Tantangan
Bab V : Penutup
a.
Kesimpulan
b.
Saran-saran
LAMPIRAN-LAMPIRAN
:
BAB I
PENDAHULUAN
A.
UMUM
Dengan segala puji dan rasa syukur Kehadirat Allah SWT, karena berkat
limpahan rahmat dan Hidayah-Nya sehingga Dewan Racana Pangeran Antasari dan
Dewi Saranti Gerakan Pramuka Gugusdepan Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN
Antasari Banjarmasin telah menyelesaikan masa baktinya pada perode 2008/2009,
dan menyusun laporan pertanggungjawaban Dewan Racana untuk disampaikan pada
Musyawarah Racana (MUSRAC) XIX Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168
Pangkalan IAIN Antasari Banjarmasin tahun 2009.
Di samping itu, dengan memperhatikan petunjuk Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka yang telah mengatur setiap langkah dan
gerak operasional, serta sendi-sendi dasar kehidupan organisasi Gerakan Pramuka
yang harus dipatuhi dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dalam pelaksanaan
setiap kegiatannya.
Musyawarah Racana (MUSRAC) XIX Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin
167-168 Pangkalan IAIN Antasari Banjarmasin tahun 2009 merupakan kekuasaan
tertinggi dalam Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti Gerakan Pramuka
Gugusdepan Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari Banjarmasin yang
bertujuan untuk penyampaian pertanggungjawaban ketua Dewan Racana beserta
pengurusnya selama satu periode masa bakti yang dijalaninya, menetapkan kembali
kepengurusan Dewan Racana yang baru masa bakti 2009/20010, serta menetapkan
program kerja Dewan Racana untuk masa bakti 2009/2010.
Kami selaku anggota Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti
sebagai pengemban amanat Musyawarah Racana pada masa bakti 2008/2009 telah
menjalani masa bakti yang diembankan, meskipun Cuma bisa memberikan sedikit
kontribusi untuk Gerakan Pramuka, namun itulah yang terbaik yang bisa kami
berikan.
Dengan segala keterbatasan yang ada, kami telah berupaya untuk dapat
merealisasikan program yang direncanakan pada Musyawarah Racana (MUSRAC) XVIII
tahun 2008 yang lalu, dan dapat kami sampaikan realisasi program tersebut
seperti yang kami uraikan di bawah ini.
B.
MAKSUD DAN TUJUAN
Laporan
ini dimaksudkan untuk dapat dijadikan sebagai acuan dan bahan evaluasi terhadap
kinerja Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti Masa Bakti 2008/2009.
agar tercipta keseragaman dan keselarasan dalam tata kerja Dewan Racana Gerakan
Pramuka gugusdepan Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari.
C. DASAR
1.
Anggaran Dasar Gerakan Pramuka
2.
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka
3.
Renstra Gerakan Pramuka 2004/2009
4.
Rencana Kerja tahun 2004 Dewan Racana Pangeran Antasari
dan Dewi Saranti
D. SISTEMATIKA
LAPORAN
Bab I : Pendahuluan
A.
Umum
B.
Maksud dan tujuan
C.
Dasar
D.
Tata urut
Bab II : Rencana Kerja Pembinaan Dan
Pengembangan
A.
Pendahuluan
B.
Rencana Kerja
C.
Deskripsi Kerja Bidang
Bab III : Realisasi program kerja
Bab IV : Hambatan dan Tantangan
Bab V : Penutup
BAB II
RENCANA KERJA
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN
A. Pendahuluan
1. Umum
Berkat
rahmat Allah swt. dan dukungan serta
bantuan dari Mabigus, pembina dan seluruh anggota Gerakan Pramuka Gudep
Banjarmasin 167-168 pangkalan IAIN Antasari. Secara umum, Dewan Racana Pangeran
Antasari dan Dewi Saranti masa bakti 2008/2009 telah melaksanakan program kerja
sesuai dengan rencana kerja yang telah ditetapkan. Selanjutnya, Dewan Racana
Pangeran Antasari dan Dewi Saranti masa bakti 2008/2009 merasa perlu untuk
membuat sebuah rencana kerja dalam menjalani masa kerja tahun 2008/2009.
Berdasarkan
hasil Musyawarah Racana Pramuka Penegak Pandega XVII tahun 2007, dilanjutkan
dengan penjabaran rencana kerja pada sidang pleno I dan rapat penyusunan
rencana anggaran pendapatan dan belanja dewan racana (RAPBDR) tahun 2008, telah
disusun rencana kerja tahun 2008 masa bakti 2008/2009.
2. Maksud dan Tujuan
a.
Rencana kerja ini dimaksudkan untuk menjadi pedoman dan
arahan bagi Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti dalam melaksanakan
tugas, fungsi dan tanggungjawabnya sebagai anggota Dewan Racana masa bakti 2008/2009.
b.
Rencana kerja
ini dibuat dengan tujuan untuk menciptakan keterpaduan gerak, persamaan
persepsi pembinaan dan pengembangan pramuka penegak dan pandega di gugusdepan.
3. Landasan
a.
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka
b.
Keputusan Kwarnas nomor 080 tahun 1989 tentang pola dan
mekanisme pembinaan pramuka Penegak dan Pandega
c.
Keputusan Kwarnas Nomor 10 tahun 2004 tentang Renstra
Gerakan Pramuka 2004/2009
d.
Keputusan Dewan Racana nomor 05 tahun 2004 tentang Mekanisme
Kerja Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti
e.
Keputusan Dewan Racana nomor 07 tahun 2004 tentang
rencana kerja pembinaan dan pengembangan pramuka penegak pandega
B. RENCANA KERJA
1. Program Umum
a.
Pendelegasian dalam kegiatan nasional, daerah, cabang
dan ranting
b.
Partisipasi Kegiatan Intra Kampus
c.
Konsolidasi anggota gerakan pramuka
2. Program Khusus
a.
Sekretaris I
Pembenahan
Kesekretariatan
Pembuatan KTA
Pengolahan data dan
informasi
Sirkulasi surat masuk dan surat keluar
b.
Sekretaris II
Bakti
Sanggar
Pemeliharaan
barang dan inventaris
Pengaturan
keluar masuk barang
c.
Bendahara
Pengolahan
sirkulasi keuangan
Menyusun
RAPBDR tahun 2008
Membuat
rekening racana
d.
Pemangku Adat
Menyempurnakan
adat penerimaan tamu
Menyusun
sejarah racana
Malaporkan
kondisi dan pelanggaran adat
3. Program Bidang
a.
HUT gugusdepan
b.
HUT gerakan pramuka
c.
Latihan rutin
d.
Orientasi Dewan Racana
e.
Aksi kebersihan berkala
f.
Kemah Bakti
g.
Studi Banding
h.
Penerimaan Anggota Baru
i.
Latihan seni
j.
Pelatihan menjadi MC
k.
Pembuatan bulletin NYIUR
l.
PHBI dan PHBN
m.
Pembuatan masakan khas sanggar pramuka IAIN
n.
Pengawasan dan pendataan potensi anggota
o.
Sidang Pleno
p.
Musyawarah racana XIX
C. Deskripsi Kerja Bidang
1.
Tekpram
a.
Tugas
Mengupayakan peningkatan mutu anggota gerakan
Pramuka IAIN Antasari dengan bekal yang cukup tentang teknik-teknik kepramukaan
dan orientasi kegiatan bidang ini bersifat pembinaan ke dalam.
b.
Program Kerja
Kegiatan Bulan
1. Mengadakan kegiatan latihan rutin
Kepramukaan April-Mei
2008
2. Merumuskan materi latihan rutin bagi
anggota baru April-Mei2008
3. Menyelenggarakan Orientasi Dewan Racana April
2008
4. Mengadakan latihan PASKIBRAKA Kondisional
5. Menyelenggarakan penerimaan anggota baru
(PAB) 2008 Nopember 2008
6. Penerimaan tamu racana Oktober
2008
7. Perayaan HUT Gugus Depan 167-168 Nopember 2008
8. Mengadakan KMD bagi angota Pamuka IAIN Januari
2009
9. Perayaan Hari Jadi Pramuka ( HUT PRAMUKA ) Agustus 2008
2.
Kegiatan Operasional
a.
Tugas
Motivator
terlibatnya anggota Pramuka dalam setiap kegiatan-kegiatan kepramukaan dan
kegitatan lain baik di dalam ataupun di luar, terlebih lagi bagi masyarakat,
sehingga ilmu-ilmu yang telah diperolehnya mampu diamalkan dan dipraktikkan,
yang akhirnya mampu menunjukkan prestasi dalam segala bidang.
b.
Program Kerja
Kegiatan Bulan
1)
Aksi kebersihan berkala Rutin
2)
Kegiatan Perkemahan ( diantaranya Kemah bakti dll) Agustus
3)
Kemah Wisata Maret
4)
Partisipasi dalam kegiatan eksternal Racana Kondisional
5)
Membina satuan Gudep. Oktober
6)
Studi Banding Juni
3.
Pembinaan dan Pengembangan
a.
Tugas
Berupaya
untuk menggali potensi yang ada pada anggota, kemudian mengembangkan dengan
mengarahkannya pada penyaluran yang tepat terhadap bakat-bakat dan potensi yang
ada pada anggota.
b.
Program Kerja
Kegiatan Bulan
1)
PHBI dan PHBN April,Mei,Agt
2)
Ukhuwah: Pembacaan Maulid Habsy Rutin
3)
Latihan dan Pembinaan Seni Rutin
4)
Latihan keterampilan/Scouting life skills Mei-Juni
5)
Pelatihan menjadi MC Juni
6)
Warung Tunas Kelapa / Scout Enterpreneurship Agustus
7)
Pembuatan bulletin “NYIUR” September
8)
Pembuatan masakan khas sanggar pramuka IAIN Nopember
4.
Penelitian dan Evaluasi
a.
Tugas
Berupaya
sebagai pengawas terhadap hasil suatu kegiatan, keaktifan anggota, kontroling
kinerja dan kebijakan dewan, yang mana hasil penelitian (temuan) nya dirumuskan
dalam suatu rekomendasi yang ditujukan kepada Ketua Dewan Racana untuk diambil
sikap dan tindakan kedepan.
b.
Program Kerja
Kegiatan Bulan
1)
Mengawasi dan menilai keaktifan anggota April 2008-Maret 2009
2)
Melakukan pendataan anggota Mei
3)
Evaluasi kinerja per-catur wulan April, Agustus, Desember
4)
Kontroling kinerja dan kebijakan Sangga Kerja dan DR Kondisional
5)
Musyawarah Racana XIX Maret 2009
Catatan :
Catur
wulan I : April-Juli 2008
Catur
wulan II : Agustus-Nopember 2008
Catur
wulan III : Desember 2008-Maret
2009
Masa
pergantian : Maret-April 2009
BAB III
REALISASI PROGRAM
KERJA
DEWAN RACANA
PANGERAN ANTASARI-DEWI SARANTI
MASA BAKTI 2008/2009
A.
Gambaran Umum
Secara umum program Dewan Racana
dibagi pada tiga bagian, yaitu:
- Program Umum
Dilaksanakan
oleh Dewan Racana dan beserta seluruh bidang sesuai kebutuhan dan motif
kegiatan tersebut.
a.
Pendelegasian dalam kegiatan nasional, daerah, cabang dan
ranting.
b.
Partisipasi Kegiatan Intra Kampus.
c.
Konsolidasi anggota gerakan pramuka
- Program Khusus
Pelaksana
tugas Program khusus dilakukan oleh Sekretaris I, Sekretaris II, Bendahara, dan
Pemangku Adat.
- Program Bidang
Pelaksana
tugas program bidang oleh ketua bidang Teknik Kepramukaan (Tekpram), Giat
Operasional (Giatop), Bimbingan dan Pengembangan (Bimbang), dan Penelitian dan
Evaluasi (Litev).
B.
Realisasi Program Kerja Dewan Racana
Untuk perealisasian program kerja ini diantaranya adalah laporan
program kerja kepengurusan harian dan laporan pelaksanaan program kerja
bidang-bidang yang mana dapat kami uraikan di bawah ini:
I.
SEKRETARIS I
Adapun berbagai aktifitas dan
pelaksanaan program kerja yang terealisasi adalah sebagai berikut:
1.
Pembenahan Kesekretariatan
Pada
pembenahan kesekretariatan kami berusaha melengkapi sarana penunjang dan
fasilitas secretariat.
Dalam
melakukan pembenahan kesekretariatan ini Sekretaris I rencananya melakukan
pembenahan dua kali namun pembenahan kesekretariatan ini hanya dapat dilakukan
satu kali saja yaitu pada bulan Mei. Adapun dalam pembenahan itu adalah
membenahi peralatan baik peralatan kantor maupun yang lainnya yaitu melakukan
pembelian alat-alat administrasi seperti; kertas HVS atau Polio, tinta printer,
dan Kipas Angin.
2.
Pengolahan data dan informasi
Pengolahan
data dan informasi ini berusaha menyajikan berbagai informasi dan berkas
tentang kegiatan yang akan di selenggarakan secara terbuka
Dalam
pengolahan data dan informasi, kami telah melakukan beberapa hal yang kiranya
bisa membantu dalam program kerja mengenai pengolahan data diantaranya;
pengkhususan file-file dan folder pada komputer sehingga bagi masing-masing
pengurus dewan atau sangga kerja dapat dengan mudah mendata file-file mereka baik
yang mereka buat ataupun data-data/arsip mengenai bidang atau arsif
kegiatan masing-masing.
Mengenai
pengolahan data dan informasi ini seperti pengkhusus kan nomor-nomor surat yang
harus sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan, kemudian melakukan pengarsipan
setiap hal yang berkaitan dengan administrasi baik itu berupa surat keputusan,
surat-surat keluar/surat-surat masuk. Namun kami sadari bahwa dalam pengarsipan
ini kami tidak sepenuhnya bisa melakukan sebagaimana yang diharapkan karena ada
berbagai hal. Dalam pengarsiapan ini lebih banyak yang bersifat komputerisasi
sehingga data-data yang ada tersebut kadang kala tumpang tindih tidak
beraturan, contohnya seperti dalam hal data tentang surat-menyurat.
3.
Disposisi surat-surat masuk dan pendataan surat-surat
keluar.
Sebagaimana
yang seharusnya maka kami sebagai sekretaris I, juga melakukan disposisi
surat-surat masuk kemudian melaporkannya kepada KDR baik Pangeran Antasari
maupun Dewi Saranti baru setelah itu diagendakan. Mengenai data-data mengenai
jumlah surat-surat yang masuk terlampir.
4.
Menjadikan fungsi sanggar sebagai pusat informasi
kegiatan dengan menyajikan berbagai informasi dan berkas tentang kegiatan yang
akan diselenggarakan.
5.
Mendukumentasikan seluruh aktivitas kegiatan Pramuka
IAIN baik berupa foto-foto kegiatan
Hambatan
Dari
program kerja yang kami lakukan, banyak sekali hal-hal yang menjadi faktor
penghambat bagi kami untuk melakukan program kerja yang akan dilaksanakan. Selain
faktor dari kami sendiri yang kurang maksimal sebagi pengelola ada beberapa
faktor yang mengakibatnya adanya hambatan dalam perealisasian program kerja ini
diantaranya: Dalam hal barang-barang administrasi yang sering kali banyak
hilang, karena kurang pengawasan, dan lain-lain.
Bahwa
keberhasilan terhadap pelaksanaan program kerja sangat bergantung kepada
penyusunan perencanaan yang bersumber pada data dan informasi namun dalam
pelaksanaan pencatatan data dan informasi melalui buku-buku administrasi Dewan
Racana masih mengalami kesulitan karena tingkat kemampuan yang memadai
II.
Sekretaris II
Secara
administratif sekretaris II adalah orang yang memegang jabatan sebagai Kepala
Urusan Rumah Tangga yang mendata dan mengelola keadaan inventaris barang dan keadaan
sanggar, namun dalam pengelolaan secara universal dan penggunaan barang itu
melibatkan seluruh anggota Gerakan Pramuka itu sendiri.
Program yang
dapat terealisasi:
1.
bakti Sanggar
2.
pendataan barang inventaris
3.
pemeliharaan barang Inventaris
4.
pendataan Keluar Masuk Barang
Hambatan yang
dihadapi :
Adapun
hambatan yang dihadapi adalah sebagai berikut :
1.
kurangnya koordinasi degan dewan yang lain
2.
banyaknya waktu libur, sehingga mempersulit untuk
mendata keluar masuk barang
III. Bendahara
Selama kepengurusan ini, bendahara Dewan melakukan tugas secara khusus
dalam tata usaha umum yang mencakup pengelolaan keuangan dewan racana dan juga
gugus kerja dalam setiap kegiatan.
Adapun program
keja yang telah dilaksanakan adalah:
a.
Pengolahan sirkulasi keuangan
b.
Menyusun RAPBDR selama masa bakti kepengurusan.
Mengenai
sumber dana dalam rangka proses pengelolaan Pramuka yang ada di antaranya
bersumber dari Rektorat, sawadaya anggota, Usaha profit, kontribusi peserta kegiatan, dan juga usaha yang tidak mengikat.
IV.
Pemangku Adat
Dari program
kerja yang dilakukan, telah direalisasikan tiga kegiatan adat sebagai berikut ;
1. Melakukan Kegiatan Adat
Kegiatan Adat ini dilakukan dalam setiap
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Dewan Racana, terutama dalam hal
kegiatan-kegiatan yang bersifat penting seperti pada pergantian pengurus, adat
penerimaan tamu, penerimaan anggota baru, pengukuhan dan pelantikan anggota
baru, dan kegiatan lainnya.
2. Menyempurnakan
Adat Penerimaan Tamu
Dalam adat penerimaan tamu ini yaitu
penerimaan anggota baru, kami telah melakukan perangkuman kembali
tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh seorang anggota yang ingin masuk
pramuka.
Program kerja yang tidak terlaksana yaitu:
Penyusunan sejarah Racana
yang mana kami telah berusaha namun rasanya sangat sulit untuk menghimpun
informasi dari para pelaku sejarah pendiri pramuka ini, sehingga sulit juga
untuk menuangkannya dalam bentuk tulisan.
Hambatan
Ada juga ditemukan beberapa pelanggran
adat akan tetapi kesulitan untuk melakukan tindakan-tindakan adat, karena pelanggaran itu
sifatnya tidak terlalu fatal dan hanya berskala kecil, seperti merokok di dalam
sanggar dan sebagainya, sehingga sulitnya memberikan tindakan yang tegas
terhadap para anggota yang sekiranya anggota itu telah melanggar ketentuan
adat.
- LAPORAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA BIDANG DEWAN RACANA PANGERAN ANTASARI-DEWI SARANTI MASA BAKTI 2008/2009.
I.
Bidang Teknik Kepramukaan (Tekpram)
Program ini berfokus kepada
penyelenggaraan Kepramukaan di Gudep, penerapan dan pengembangan Program
Kegiatan Pramuka yang memberikan perhatian lebih dan tekanan secara khusus
pada:
a. pendidikan watak, nilai dan disiplin,
b. pendidikan kebangsaan dan persatuan
bangsa,
c. Pendidikan perdamaian,
d. pendidikan lingkungan,
e. Pendidikan pembangunan
Program kerja yang terlaksana:
1. Mengadakan kegiatan latihan rutin
Kepramukaan, , kegiatan ini bertempat di depan Gedung Student Canter (SC).
Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada hari minggu pagi mulai tanggal 13 April
2008.
2. Merumuskan materi latihan rutin serta
pembagian kelompok bagi anggota baru selama 4 minggu.
3. Menyelenggarakan Orientasi Kepengurusan
Dewan Racana Pangeran Antasari dan Dewi Saranti yang dilaksanakan pada tanggal
30 April 2008 bertempat di Aula Gedung Student Canter (SC) .
4. Latihan Kepramukaan ( PASKIBRAKA) yang
dilaksanakan bersamaan dengan latihan rutin.
5. Mengadakan penerimaan anggota baru (PAB) . Kegiatan ini dilaksanakan
pada 21 November – 14 Desember 2008,
Kegiatan ini terdiri dari pendaftaran bertempat di depan Jurusan PAI Fakultas
Tarbiyah, wawancara, Orintasi dan Pendidikan Kepramukaan ( OPK), seanjutnya
Kemah Kader bertempat di wilayah wisata Mandi Angindi lanjutkan dengan kegiatan
ziarah ke makam Pangeran Antasari pada 6 April 2008 yang diawali dengan
pengarahan tentang sejarah Pangeran Antasi bertempat di Gedung Student Santer
(SC).
6. Penerimaan Tamu Racana yang dilaksanakan
pada 18-19 Oktober 2008, bertempat Lingkungan IAIN Antasari dengan pusat
kegiatan di halaman fakultas Ushuluddin.
7. Perayaan HUT GUDEP 167-168 Pramuka IAIN
Antasari yang dilaksanakan pada tanggal 20 November 2008 bertempat di
Laboratorium dan Produciont Hours Fakultas Dakwah dan Komunikasi IAIN
Antasari., dilanjutkan dengan kegiatan OPK di ruangan Jurusan KI / BKI AMPI
Fakultas Tarbiyah.
Program kerja yang tidak terlaksana
a.
Perayaan HUT Gerakan Pramuka tgl 14 Agustus
b.
Mengadakan KMD bagi anggota Pramuka IAIN Antasari.
Kendala yang dihadapi selama kepengurusan:
-
Kurangnya koordinasi dengan dewan yang lain
-
Kurangnya dana dalam setiap pelaksanaan kegiatan
-
Banyaknya waktu libur, sehingga waktu yang
tersedia untuk melaksanakan kegiatan mundur (molor)
II.
Bidang Kegiatan Operasional (Giatop)
Adapun program kerja yang
telah dilaksanakan oleh bidang kegiatan operasional adalah:
a.
Melaksanakan aksi kebersihan berkala (bakti sanggar)
pada bulan April 2008, Juni 2008, Agustus 2008 dan November 2008.
b.
Partisipasi dalam kegiatan eksternal Racana
c.
Membina satuan Gudep.
Program kerja
yang tidak terlaksana:
a.
Mengadakan aksi Kebersihan berkala pada bulan Mei,
Juli, September, Oktober, Desember 2008. Serta Januari – Maret 2009.
b.
Kemah Bakti
c.
Kemah Wisata
III. Bidang
Bimbingan dan Pengembangan (Bimbang)
Bidang ini berfokus kepada penggalian
potensi yang ada pada anggota, kemudian mengembangkan dengan mengarahkannya
pada penyaluran yang tepat. Bidang ini lebih ditekankan pada:
a. Latihan Keagamaan
b. Latihan Seni
c. Pengembangan Minat Bakat
d. Pengembangan keterampilan
Program kerja:
a.
PHBI dan PHBN
b.
Ukhuwah: Pembacaan Maulid Habsy
c.
Latihan dan Pembinaan Seni
d.
Latihan keterampilan/Scouting life skills
e.
Pelatihan menjadi MC
f.
Warung Tunas Kelapa / Scout Enterpreneurship
g.
Pembuatan bulletin “NYIUR”
h.
Pembuatan masakan khas sanggar pramuka IAIN
Program kerja yang terlaksana:
a.
Pembacaan Maulid Habsy pada bulan April 2008, 21 Mei
2008, 28 Mei 2008, 4 juni 2008, 11 Juni 2008, 3 Desember 2008, 24 Desember
2008, 31 Desember 2008 dan 4 Maret 2009.
b.
Melaksanakan Pelatihan Tari Japen sebanyak 8 kali
latihan.
c.
Melaksanakan pelatihan Musik Panting sebanyak 6 kali.
d.
Scouting life skills pada tanggal 20 Mei 2008 dengan
materi desain grafis menggunakan Compupic Pro, tanggal 3 juni 2008 dengan
materi desain grafis menggunakan Art Border, tanggal 10 juni 2008 dengan materi
desain grafis menggunakan Adobe Photo Shop.
e.
Scout Enterpreneurship dengan materi cara pembuatan
telor asin pada tanggal 17 Juni 2008. Warung Tunas Kelapa pada tanggal 16 – 21
agustus 2008 di halaman Auditorium IAIN Antasari Banjarmasin.
f.
Peringatan Hari Besar Islam yaitu Buka Puasa Bersama
pada tanggal 14 September 2008.
g.
Partisipasi INTRO KAMPUS 2008 yaitu pendelegasian tim
Keamanan.
h.
Pembuatan Blog Racana pada tanggal1 Januari 2009 dengan
Alamat website: www.pramukaiainantasari.com
Program kerja yang tidak terlaksana:
a.
Pembuatan bulletin “NYIUR”
b.
Pembuatan masakan khas sanggar pramuka IAIN.
c.
Pelatihan Master of Ceremony (MC)
Kendala yang dihadapi selama kepengurusan:
-
Kurangnya koordinasi dengan dewan yang lain
-
Kurangnya dana dalam setiap pelaksanaan kegiatan
-
Pengurus Melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
dan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) sehingga masa jabatan kurang efektif.
-
Banyaknya waktu libur, sehingga waktu yang
tersedia untuk melaksanakan kegiatan terpaksa ditunda.
IV. Bidang
Penelitian dan Evaluasi (litev)
Program ini merefleksikan hasil monitoring dan evaluasi pada setiap
kegiatan, untuk dikaji ulang sehingga dapat menekankan perbedaan dalam setiap
kegiatan. Bidang ini juga berupaya sebagai pengawas terhadap hasil suatu
kegiatan, keaktifan anggota, kontroling kinerja dan kebijakan dewan, yang mana hasil
penelitian (temuan) nya dirumuskan dalam suatu rekomendasi yang ditujukan
kepada Ketua Dewan Racana untuk diambil sikap dan tindakan kedepan.
Program Kerja
a.
Mengawasi dan menilai keaktifan anggota
b.
Melakukan pendataan anggota
c.
Evaluasi kinerja per-catur wulan
d.
Kontroling kinerja dan kebijakan Sangga Kerja dan Dewan
Racana
e.
Musyawarah Racana XIX.
Alhamdulillah semua program kerja bidang LITEV bisa terlaksana meskipun
terkesan kurang maksimal karena beberapa kendala.
Kendala yang dihadapi selama kepengurusan:
-
Kurangnya koordinasi dengan dewan yang lain
-
Kesadaran dari sangga kerja dalam melaporkan
hasil kegiatan masih rendah.
-
Adanya kendala khusus dari kabid litev putra
yang terpaksa melepaskan jabatan meskipun sudah di akhir masa bakti.
BAB IV
HAMBATAN
DAN TANTANGAN
SPESIFIKASI PROBLEM/HAMBATAN
1.
Hambatan Internal Dewan Racana
-
Mekanisme kerja yang belum secara optimal dilaksanakan
-
Kurangnya persamaan visi dan persepsi terhadap tugas
pokok sebagaimana yang diatur dalam rencana kerja dan mekanisme kerja.
-
Masih kurangnya pemanfaatan Dewan Racana sebagai wadah
komunikasi dan layanan informasi.
-
Adanya kesibukan-kesibukan maupun rangkap jabatan para
pengurus, sehingga dalam melaksanakan tugas pokoknya berdampak pada aktifitas
keseharian organisasi.
-
Masih perlunya meningkatkan rasa persaudaraan dan
tanggungjawab sesama pengurus Dewan Raacana.
2.
Hambatan Eksternal Dewan Racana
-
Program kerja yang disajikan masih belum mampu menjawab
kebutuhan ataupun minat anggota Gerakan Pramuka.
-
Kurang lancarnya hubungan dengan pembina, mabigus,
kwartir secara maksimal karena adanya hambatan internal.
-
Kurangnya kualitas kegiatan mengarah kepada pembinaan
dan pengembangan Gerakan Pramuka IAIN.
TANTANGAN
Penafsiran keadaan strategik mengungkapkan adanya lima tantangan yang harus
ditanggapi, yakni :
1. Pembekalan
nilai kepada anggota muda
Perkembangan lingkungan menunjukkan kecenderungan
semakin meningkatnya ancaman yang berdampak negatif pada generasi muda
Indonesia. Pembekalan nilai-nilai kehidupan, akhlak, watak dan disiplin yang
dapat merupakan perlindungan dan ketahanan dirinya, perlu lebih diperhatikan
dan ditingkatkan.
2. Memenuhi
kebutuhan Pembina-Pembina Mahir
Menghadapi permasalahan berat dalam perkembangan
lingkungan strategik yang akan datang, tampaklah betapa pentingnya peran dan
tugas pembina-pembina pramuka. Semakin tinggi urgensinya: Penyediaan pembina
pramuka yang berkualifikasi tepat, berkomitmen kuat akan tugasnya, dan
berkemauan untuk mengembangkan kecakapan, ketrampilan serta sikap yang dituntut
oleh fungsinya.
3. Organisasi Gerakan Pramuka yang
lebih baik
Pengembangan kelembagaan, struktur organisasi dan
sistem-sistem yang lebih efektif, ramping dan sederhana, yang dapat disesuaikan
dengan kondisi daerah yang masing-masing sangat bervariasi dalam hal bentuk
geografis wilayah, prasarana dan sarana, serta penyebaran dan kepadatan
penduduknya.
4. Kemandirian
Dana
Mengupayakan kemandirian dalam hal pendanaan guna
mendukung program dan kegiatan Gerakan Pramuka.
5. Pramuka
sebagai Perekat Bangsa
Adalah aspirasi dan harapan bangsa, bahwa
dalam keadaan krisis yang dihadapi bangsa Indonesia, Pramuka Indonesia dapat
menjadi perekat bangsa yang dapat turut menyelamatkan bangsa dari perpecahan
dan disintegrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
BAB
V
P
E N U T U P
Dalam Pelaksanaan tugas Dewan Racana Pangeran Antasari
– Dewi Saranti masa bakti 2008/2009 ada beberapa karya nyata yang dilakukan
dengan segala keberhasilan dan kekurangannya, yang semuanya itu tidak terlepas
dari peran dan kreatifitas anggota Gerakan Pramuka Gudep Banjarmasin 167-168 pangkalan
IAIN Antasari.
Atas dasar pengalaman masa lalu khususnya masa bakti 2008/2009,
guna meningkatkan mutu dan jumlah anggota dewan serta meningkatkan daya gerak
yang dinamis dan berwawasan masa depan disarankan kepada kepada peserta
musyawarah untuk dapat:
1.
Menyegarkan kepengurusan Dewan Racana masa bakti yang
akan datang dengan personil yang tanggap, tangguh dan penuh didikasi serta
mempunyai kreatifitas yang tinggi dalam menunaikan tugas serta mempunyai
tanggung jawab yang tinggi.
2. Musyawarah
Racana kali ini diharapkan dapat menetapkan program kerja Dewan Racana yang
lebih realistis, praktis dan bersahaja.
3. Pembekalan nilai kepada anggota dengan
nilai-nilai kehidupan, akhlak, watak dan disiplin yang merupakan perlindungan
dan ketahanan dirinya
4. Memenuhi kebutuhan Pembina-Pembina Mahir
untuk menghadapi permasalahan berat dalam perkembangan lingkungan strategik
yang akan datang.
Demikian laporan pertanggungjawaban ini kami sampaikan
di depan forum Musyawarah Racana XIX. Selanjutnya, kami serahkan kepada forum
untuk memberikan pandangan umum terhadap laporan ini meskipun untuk menemukan
kesepakatan semua orang adalah sulit. Namun, hanya inilah yang dapat kami berikan selama masa bakti
kami. Mudah-mudahan kakak-kakak sekalian dapat menerima laporan ini sebagai
hasil kerja kami selama masa bakti 2008-2009.
Kepada semua pihak yang telah membantu baik moril
maupun materiel kami ucapkan terima kasih. Khususnya kepada Ketua Majelis
Pembimbing Gugusdepan Banjarmasin yang telah berupaya sebaik mungkin memberikan
bantuan keuangan, pasilitas, petunjuk dan bimbingan sehingga terlaksana tugas
dan tanggung jawab Dewan Racana masa bakti 2008-2009.
Selaku pimpinan Dewan Racana kami menghaturkan terima
kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada kakak-kakak anggota racana
dan pengurus Dewan Racana serta permohonan maaf yang sebesar-besarnya bila mana
dalam pelaksanaan tugas-tugas kami selama ini ada hal-hal yang kurang berkenan
atau tanpa kami sengaja dan sadari telah berbuat kesalahan dan kehilapan serta
kekeliruan.
Banjarmasin,
6 Maret 2010
DEWAN RACANA
PANGERAN ANTASARI
DAN DEWI SARANTI
Hartani Nurhamidah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar