A
|
UNDANG-UNDANG RI
|
1.
|
UU RI No. 5/1990 Tentang Konservasi Sumberdaya Alam
Hayati Dan Ekosistemnya
|
2.
|
UU
RI No. 24/ 1992 Tentang Penataan Ruang
|
3.
|
UU
RI No.5/1994 Tentang Pengesahan United Nation Convention On Biological
Diversity (Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Mengenai Keanekaragaman
Hayati)
|
4.
|
UU
RI No. 23/1997 Tentang Pengelolaan LH.
|
5.
|
UU
RI No. 32/2004 Tentang Pemerintah Daerah
|
|
|
B
|
ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN (AMDAL)
|
1.
|
PP RI No. 27/ 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak
Lingkungan
|
2.
|
KepMeneg LH No.KEP- 30 /MENKLH/7/1992
Tentang Panduan Pelingkupan Untuk Penyusunan
Kerangka Acuan AMDAL
|
3.
|
KepMeneg LH No. 5/ 2000 Tentang Panduan Peyusunan AMDAL
Kegiatan Pembangunan Pemukiman Di Daerah Basah.
|
4.
|
KepMeneg
LH No.40/2000 Tentang Pedoman Tata Kerja Komisi Penilai AMDALH
|
5.
|
KepMeneg
LH No. 41/2000 Tentang Pedoman Tata Kerja Komisi Penilai AMDALH Kab/Kota
|
6.
|
KepMeneg
LH No.42/ 2000 Tentang Susunan Keanggotaan Komisi Penilai Dan Tim Teknis
AMDALH
|
7.
|
KepMeneg
LH No. 17/ 2001 Tentang Jenis Rencana Usaha Dan/Atau Kegiatan Yang Wajib
Dilengkapi Dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
|
8.
|
KepMeneg LH No. 86/2002 Tentang Pedoman Pelaksanaan
Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup
|
9.
|
KepMeneg
LH No. 4/2004 Tentang Penduan Penyusunan AMDAL Kegiatan Pemanduan Pemukiman
Terpadu
|
10.
|
Kep Ka.
Bapedal
No.KEP-56/BAPEDAL/03/1994 Tentang Pedoman Mengenai Dampak Penting.
|
11.
|
Kep
Ka.Bapedal No. KEP-124/BAPEDAL/12 /1995 Tentang Panduan Kajian Aspek Kesehatan
Masyarakat Dalam Penyusunan AMDAL.
|
12.
|
Kep
Ka. Bapedal No KEP-299/BAPEDAL/11/ 1996 Tentang Pedoman Teknis Kajian Aspek
Sosial Dalam Penyusunaan AMDAL
|
13.
|
Kep
Ka.Bapedal No KEP-105/BAPEDAL/11/1997 Tentang Panduan Pemantauan
Pelaksanaan Rencana Pengelolaan
Lingkungan (RKL) Dan Rencana Pemantuan Lingkungan (RPL)
|
14.
|
Kep
Ka. Bapedal No 9/2000 Tentang Pedoman Peyusunan AMDALH
|
15.
|
Kep Ka.Bapedal No.8/2002 Tentang Keterlibatan
Masyarakat dan Keterbukaan Informasi Dalam Proses AMDALH
|
|
|
C
|
AUDIT
LINGKUNGAN
|
1.
|
KepMen
LH No KEP- 42/MENLH/XI/1994 Tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Audit Lingkungan .
|
2.
|
KepMeneg
LH No. 30/2001 Tentang Pedoman
Pelaksanaan Audit Lingkungan Hidup Yang Diwajibkan
|
|
|
D
|
BAHAN
BERBAHAYA DAN BERACUN
|
1.
|
PP RI
No.18 / 1999 Tentang Pengelolaan Limbah B3
|
2.
|
PP
RI No. 85/1999 Tentang Perubahan Atas PP No. 18/1999 Tentang Pengelolaan
Limbah B3
|
3.
|
PP
RI No.74/2001 Tentang Pengelolaan Limbah B3
|
4.
|
Keppres RI
No.61/1993 Tentang Pengesahan Basel
Convention On The Control Of Transbuondary Movements Of Hazardous Wastes And Their Disposal
|
5.
|
KepMeneg LH No. 128/2003 Tentang Tata
Cara Dan Persyaratan Teknis Pengelolaan
Limbah Minyak Bumi dan Tanah Terkontaminasi Oleh Minyak Bumi Secara
Biologis
|
6.
|
Kep Ka Bapedal No KEP -68/
BAPEDAL/05/1994 Tentang Tata Cara Memperoleh Izin Penyimpanan, Pengumpulan,
Pengoprasian Alat Pengelolaan, Pengelolaan dan Penimbunan Akhir Limbah B3.
|
7.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP -01/BAPEDAL /09/
1995 Tentang Tata Cara Persyaratan Teknis Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah
B3
|
8.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP – 02/BAPEDAL/09/1995 Tentang Dokumen Limbah B3
|
9.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP – 03 /BAPEDAL/09/1995 Tentang Persyaratan Teknis
Pengelolaan Limbah B3
|
10.
|
Kep Ka Bapedal No KEP -04/BAPEDAL/09/1995 tentang Tata
Cara Persyaratan Penimbunan Hasil Pengelolaan, Persyaratan Lokasi Bekas
Pengelolaan, dan Lokasi Bekas Penimbunan Limbah B3
|
11.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP-05/BAPEDAL/09/1995 Tentang Simbol dan Label Limbah B3
|
12.
|
Kep Ka Bapedal No KEP- 255/BAPEDAL/08/1996 Tentang Tata
Cara dan Persyaratan Penyimpanan dan Pengumpulan Minyak Pelumas Bekas
|
13.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP- 02 / BAPEDAL/01/1998 Tentang Tata Laksana Pengawasan
Pengelolaan Limbah B3
|
14.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP- 03/Bapedal/01/1998 Tentang Program Kemitraan Dalam
Pengelolaan Limbah B3
|
15.
|
Kep
Ka Bapedal No KEP-04/BAPEDAL/01/1998 Tentang Penetapan Prioritas Provinsi
Daerah Tingkat I Program Kemitraan Dalam Pengelolaan Limbah B3
|
16.
|
SK No.128/MNLH/7/2003 tentang Tata Cara Persyaratan
Teknis Pengelolaan Limbah Minyak Bumi dan Tanah Terkontaminasi oleh Minyak
Bumi Secara Biologis.
|
|
|
D
|
PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
|
1
|
PP
RI No.82 /2001 Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran
Air
|
2
|
KepMeneg
LH No. 28 /2003 Tentang Pedoman Teknis Pengkajian Pemanfaatan Air Limbah Dari
Industri Minyak Sawit Pada Tanah Di Perkebunan Kelapa Sawit
|
3
|
KepMeneg
LH No. 29/2003 Tentang Pedoman Syarat dan Tata Cara Perizinan Pemanfaatan Air
Limbah Industri Minyak Sawit Pada Tanah Di Perkebunana Kelapa Sawit
|
4
|
KepMeneg
LH No.37/2003 Tentang Metoda Analisis Kualitas Air Permukaan dan Pengambilan
Contoh Air Permukaan
|
5
|
KepMeneg
LH No.110/2003 Tentang Pedoman Penetapan Daya Tampung Beban Pencemaran Air
Pada Sumber Air
|
6
|
KepMeneg
LH No.111/2003 Tentang Pedoman Mengenai Syarat dan Tata Cara Perizinan Serta
Pedoman Kajian Pembuangan Air Limbah Ke Air Atau Ke Sumber Air
|
7
|
KepMeneg
LH No.112/2003 Tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik
|
8
|
KepMeneg
LH No.113/2003 Tentang Baku Mutu Air Limbah Bagi Usaha dan Atau Kegiatan
Pertambangan Batu Bara
|
9
|
KepMeneg
LH No.114/2003 Tentang Pedoman Kajian Untuk Menetapkan Kelas Air
|
10
|
KepMeneg
LH No. 115/2003 Tentang Pedoman Status Mutu Air
|
11
|
KepMeneg
LH No.142/2003 Tentang Perubahan Atas KepMen LH No.111/2003 Tentang Pedoman
Mengenai Syarat Dan Tata Cara Perizinan Serta Pedoman Kajian Pembuangan Air
Limbah Ke Air Atau Ke sumber Air
|
12
|
KepMeneg
LH No KEP-03/MENLH/1/1998 Tentang Baku
Mutu Limbah Cair Bagi Kawasan Industri
|
13
|
KepMeneg
LH No KEP-42/MENLH/X/1996 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Minyak
Dan Gas Serta Panas Bumi.
|
14
|
KepMeneg
LH No KEP -09/MENLH/V/1997 Tentang
Perubahan KepMen LH No KEP-42/MENLH/X/1996 Tentang Baku Mutu Limbah
Cair Bagi Kegiatan Minyak Dan Gas Serta Panas Bumi.
|
15
|
KepMeneg LH No.KEP-35/MENLH/VII/1995 Tentang Program
Kali Bersih
|
16
|
KepMeneg LH No. KEP-35 A/MENLH/VII/1995 Tentang Program
Penilaian Kinerja Perusahan/ Kegitan Usaha Dalam pengendalian Pencemaran
Dalam Lingkungan Kegiatan Prokasih (Proper Prokasih)
|
17
|
KepMeneg
LH No. KEP-51/MENLH/X/1995 Tentang Baku
Mutu Limbah Cair Bagi Kegitan Industri
|
18
|
KepMeneg
LH No. KEP-52/MENLH/X/1995 Tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegitan Hotel
|
19
|
KepMeneg
LH No. KEP-58/MENLH/XII/1995 Tentang Baku
Mutu Limbah Cair Bagi Kegitatan Rumah Sakit.
|
|
|
E
|
LAUT
|
1
|
PP
RI No.19/1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Dan/Atau Perusakan Laut.
|
2
|
KepMeneg LH No.04/2001 Tentang Kriteria Baku Kerusakan
Terumbu Karang
|
3
|
KepMeneg LH No.KEP-42/MENLH/1996 Tentang Progaram
Pantai Lestari
|
4
|
Kep
Ka.Bapedal No.47/2001 Tentang Pedoman Pengukuran KondisiTerumbu Karang
|
|
|
F
|
UDARA
|
1.
|
PP RI
No.41/1999 Tentang Pengendalian Pencemaran Udara
|
2.
|
Kep Meneg LH No.KEP-13/MENLH/III/1995
Tentang Baku Mutu Sumber Tidak Bergerak
|
3.
|
KepMeneg
LH No.KEP-48/MENLH/XI/1996 Tentang Baku
Mutu Tingkat Kebisingan
|
4.
|
KepMeneg
LH No. KEP-49/MENLH/XI/XI/1996 Tentang Baku
Mutu Geteran
|
5.
|
Kep Meneg LH No.KEP-50/MENLH/XI/1996 Tentang Baku Mutu
Tingkat Kebauan
|
6.
|
KepMen
LH No129/2003 Tentang Baku Mutu Emisi Udara Dan Atau Kegiatan Minyak Dan Gas
Bumi.
|
7.
|
KepMeneg LH No.141/2003 Tentang Ambang
Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Dan Kendaraan Bermotor
Yang Sedang Diproduksi (Current Production)
|
8.
|
Kep
Ka.Bapedal No.107/BAPEDAL/II/1997 Tentang Perhitungan Dan Pelaporan Serta
Informasi Indeks Standar Pencemaran Udara
|
9.
|
Kep
Ka.Bapedal No. KEP-205/BAPEDAL/VII/1996 Tentang Pedoman Teknis Pengendalian
Pencemaran Udara Sumber Tidak Bergerak.
|
|
|
G
|
TANAH
|
1
|
PP RI No.150/2000 Tentang Pengendalian Kerusakan Tanah
Untuk Produksi Biomasa
|
2
|
PP RI No.04/2001 Tentang Pengendalian Kerusakan
Dan/Atau Pecemaran Lingkungan Hidup Yang Berkaitan Dengan Kebakaran Hutan
Dan/Atau Lahan
|
3
|
Kep MenegI LH No KEP-43/MENLH/X/1996 Tentang Kriteria
Kerusakan L:ingkungan Bagi Usaha Atau Kegiatan Penambangan Bahan Galian Gol.C
Jenis Lepas Di Daratan
|
|
|
H
|
PENEGAKAN
HUKUM
|
1.
|
KepMeneg LH
No.07/2001 Tentang Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup Dan Pejabat Lingkungan
Hidup Daerah
|
2.
|
Kep
Ka.Bapedal No.072001 Tentang Pembentukan Satuan Tugas
Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Lingkungan Hidup Di BAPEDAL
|
3.
|
KepMeneg LH
No.56/2002 Tentang Pedoman Umum Pengawasan Penaatan Lingkungan Hidup Bagi
Pejabat Pengawas
|
4.
|
KepMeneg LH No.57/2002 Tentang Tata Kerja Pejabat
Pengawas Lingkungan Hidup Di Kementerian Lingkungan Hidup
|
5.
|
KepMeneg LH No.58/2002 Tentang Tata Kerja Pejabat Pengawas Lingkungan
Hidup Di Provinsi/Kabupaten/Kota
|
6.
|
KepMeneg
LH No 77/2003 Tentang Pembentukan Lembaga Penyedia Jasa Layanan penyelesaian
Sengketa Lingkungan Hidup Di Luar Pengadilan (LPJP2SLH) Pada Kementerian
Lingkungan Hudup
|
7.
|
Kep Meneg LH No.78/2003 Tentang Tata Cara Permohonan Penyelesaian Sengketa Lingkungan
Hidup
|
8.
|
PP RI No.54/2004 Tentang Lembaga Penyedia Jasa Pelayanan
Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup Di Luar Pengadilan
|
|
|
I
|
LAIN-LAIN
|
1.
|
Kep
Ka Bapedal No.113/2000 Tentang Pedoman Umum Dan Pedoman Teknis Laboratorium
Lingkungan.
|
2.
|
Keppres RI No.02/2002 Tentang Perubahan Atas Keppres
No.101/2001 Tentang Kedudukan,Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi,
Dan Tata Kerja Menteri Negara.
|